Berita Artis Terkini – Ketua DPP Partai NasDem Irma Suryani Chaniago sangat menyayangkan atas yang terjadi pada ketua BPK yang masuk dalam daftar Panama Pampers, seharusnya sebagai ketua lembaga audit negara, dirinya tidak boleh melakukan hal ini, dan menghindari pajak negara dan telah merugikan negara.

“Orang yang dihormati yang selalu mengatakan tentang Good Governance mejadi salah seorang yang telibat pada Panama Pampers, bagaiman nantinya masyarakat dapat menerima, toh yang memberantas korupsi yang dipercayakan oleh negara malah melakukan pengemplangan pajak, bagaimana mana bisa memberantas korupsi, ucap Irma saat dimintai keterangan (18/4).

Anggota komisi IX DPR ini mengatakan, didalamnya pasti ada satu permainan untuk memojokan Gubernur DKI Jakarta (Ahok) berdasar dari hasil audit BPK perihal pembelian lahan RS Sumber Waras. Hingga menjelang momentum Pilgub DKI 2017, dirinya berharap bagi para pesaing ahok bisa bersaing dengan cara yang lebih sehat.

“Kepada pesaing Ahok, cobala melakukan pembersihan diri dan saya berharap tidak ada yang melakukan kampanye hitam atau Black Campaign, cobalah bersaing dengan jantan dan sehat, misalnya membuat program-program yang dapat membangun bangsa ini, ucapnya.

Irma juga mengatakan, Apabila pihak BPK menemukan adanya penyelewengan uang negara ataupun merugikan uang negara, makan segerah serakan kasus ini kepada KPK, sedangkan apabila hanya perbedaan persepsi, diharapkan kedua belah pihak dapat berdialog dengan kepala dingin.

Yang harus di lakukan adalah duduk bersama, karena di ICW mengatakan demikian, sedangkan di pihak BPK mengatakan lain, dan Ahok juga mengatakan lain lagi, jadi bisa di selesaikan secara kebersamaan, tidak bisa di lakukan dengan persepsi sendiri-sendiri.

“Saya berharap institusi negara tidak saling menjatuhkan, dan sebaiknya memberikan masukan yang bersifat konstruktif.

By Admin